Koordinator JDRP2: Segera Bentuk Tim Investigasi Ungkap Misteri Kematian Filep Karma

- Sabtu, 5 November 2022 | 12:05 WIB
Ilustrasi Investigasi (IST)
Ilustrasi Investigasi (IST)

The Papua Journal - Koordinator Jaringan Doa Rekonsiliasi untuk Pemulihan Papua (JDRP2), Selpius Bobii mengajak segera bentuk tim investigasi independen ungkap misteri kematian Filep Karma di Pantai Base-G, Jayapura, Papua, Selasa (01/11).

“Awalnya banyak orang tidak percaya bahwa pejuang terkemuka, Filep Karma meninggal dunia. Publik percaya bahwa pejuang kemanusiaan itu benar meninggal dunia setelah keluarganya melalui anak kedua dari almarhum Filep Karma memberi keterangan kepada publik bahwa benar, ayahnya Filep Karma benar meninggal dunia,” jelas Selpius Bobii kepada The Papua Journal lewat seluler, Sabtu (05/11).

Menurut Bobii, keluarganya telah menyatakan kematian murni kecelakaan tetapi untuk membuktikan apakah kematian wajar atau tidak wajar. Ada berapa fakta yang menunjukkan bahwa kematian Filep Karma tidak wajar.

“Untuk membuktikan bahwa apakah kecelakaan biasa atau kematian tidak wajar maka harus membentuk Tim Investigasi Independen gabungan dengan keterwakilan dari pihak keluarga, komponen perjuangan, LSM, Gereja dan Pemerintah (eksekutif, legislatif DPRP MRP, dan Yudikatif) dilibatkan dalam Tim Investigasi ini,” pinta Selpius.

Dirinya juga meminta agar inverstigasi tetap dilangsungkan untuk mendapatkan dan atau menjawab kejanggalan-kejanggalan atas kematian tokoh pejuang kemanusiaan dan Papua Merdeka, Filep Karma tersebut.

“Hasil investigasinya harus diumumkan kepada publik dan kemudian hasil investigasi itu diberikan kepada lembaga lembaga kemanusiaan, baik nasional dan internasional untuk diproses hukum, jika terbukti kematiannya tidak wajar,” ujar Selpius Bobii. (Agustina Doo)

Editor: Manfred Kudiai

Tags

Rekomendasi

Terkini

Renungan Harian: Ajaran Yesus yang Bertentangan

Jumat, 19 April 2024 | 02:00 WIB

Renungan Harian: Akulah Roti Hidup

Rabu, 17 April 2024 | 02:00 WIB

Menyatukan Pendapat, IKAPPMMA Jayapura Gelar Raker

Senin, 15 April 2024 | 22:38 WIB

Renungan Harian: Pemulihan yang Mengubahkan

Senin, 15 April 2024 | 06:40 WIB

Renungan Harian: Menjadi Berkat

Minggu, 14 April 2024 | 06:20 WIB
X